Kamis, 26 Januari 2017

Kenapa Takut Mengabdi di Luar Daerah?





Hari ini, saya merasa harus menyampaikan kegelisahan sebagai tenaga pendidik di salah satu istitusi pendidikan kesehatan di Bangka Belitung. Kegelisahan ini muncul karena ternyata alumni kami yakni lulusan jurusan farmasi poltekkes kemenkes pangkalpinang khusunya tahun 2016 belum ada yang mendaftarkan diri sebagai tenaga kesehatan Nusantara Sehat.
Dari sekian banyak alumni tersebut yang saya tanyakan ketika berkunjung ke Jurusan saaat pengambilan sertifikat kompetensi, tidak ada yang  mendaftarkan diri mereka pada program tersebut.
Apa alasan mereka?
Jauh
Tidak diizinkan orangtua
Takut
dan alasan-alasan lain yang tidak mencerminkan kegigihan seorang alumni perguruan tinggi.

Saya menarik nafas dalam. entahlah.. apakah memang tipikal masyarakat disini bukanlah perantau. atau memang masyarakat di pulau ini tidak bisa jauh dari orang tua mereka? entahlah.. ya.. ini memang tidak untuk semua masyarakat kami.. mungkin  hanya sebagian kecil (saya harap demikian)

Saya adalah masyarakat asli pulau ini, saya pernah merantau  dan saya berharap mahasiswa kami juga punya keberanian untuk merantau. Sebab merantau mengajarkan banyak hal. Takut boleh, tapi janganlah berhenti dalam pelukan ketakutan itu.

Jangan takut merantau adik-adikku.. Sebab dengan merantau kita bisa menghargai banyak hal. Ada banyak pintu rezeki memang, nah, ketika pintu rezeki mu bernama merantau, maka melangkahlah dalam keikhlasan dan kegigihan dalam meraihnya. Insya allah, Tuhan membersamai langkah kita menjemput rezeki. 

Salam..

 Zahriah Supardi (Instruktur Praktikum di Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang)